Assalmu'alaikum sobat Al Maqdis,
tahukah sobat bahwa ada banyak sekali Penyakit yang seringkali menjangkit bagi para Desainer Grafis baik pemula atau bagi desainer yang sudah profesional.. bagi pemula seperti saya, terkadang saya merasa ada beberapa desain yang kurang enak dipandang, tidak puas melihat karya sendiri, kurang menarik, atau bisa juga merasa hasilnya sangat bagus, dan bisa diterima bagi orang lain,... nah keadaan itulah yang perlu kita stabilkan agar bagaimana caranya desain kita tetap bisa kita nikmati, dan bonusnya bisa dinikmati sama orang lain juga tentunya yoaaa....
berikut beberapa Penyakit yang terkadang menjangkit bagi desainer :
Ketakutan yang berlebih
rasa takut begitu sering muncul ketika kita sedang dihadapkan pada konsep yang ada, rasa ini dirasa sangat mengganggu saat mencapai puncaknya yaitu ketakutan seolah kita nanti tidak bisa memberi desain yang menarik, ketakutan tidak dapat mengembangkan konsep, ketakutan untuk mengolah warna-warna, ketakutan menggunakan ornamen, dan masih banyak lagi.. ini pastinya sangat berpengaruh juga pada hasil yang akan kita capai nanti. dan untuk mengatasinya cobalah sobat terus berpikir positif dan optimis akan diri sendiri, dengan begitu maka sobat akan mampu mengolah desain dengan maksimal sehingga hasilnya pun akan maksimal, tentu paling tidak untuk diri sobat sendiri, nah baru menarik menurut orang lain itu anggap sebagai poin plusnya....
Tidak Mampu Memunculkan Komunikasi Secara Visual
dalam dunia desain grafis, tentunya sobat sendiri sudah tahu bahwa ilmu desain grafis juga terkait di dalamnya adalah ilmu komunikasi secara visual, maka tentu sobat sebagai desainer grafis atau calon desainer pasti menerapkan komunikasi visual ini pada karya sobat, dan tentu ketika kita tidak mampu memunculkannya sungguh desain kita seolah tidak bermakna,,,, maka sebelum sobat terjangkit penyakit yang satu ini, sobat tentu harus persiapkan diri dengan mencari referensi tentang ilmu komunikasi yang berperan untuk memahami posisi sobat desainer grafis sebagai komunikator pembuat pesan yang akan dibaca oleh komunikan (si penerima pesan). dengan mengoleksi buku-buku tentang teori estetika, teori desain atau ilmu komunikasi akan sangat membantu sobat dalam menerapkan komunikasi visual pada desain sobat
Jiwa Kreatifitas Hilang
Wow, jangan sampai yah mudah-mudahan sobat, namun bagaimanapun ini bisa juga dialami bagi sebagian desainer, ingatlah bahwa keadaan kita hari ini tentu berbeda dengan kemarin, besok atau lusa... ketika kita tidak lagi mengasah kreatifitas untuk membuat sebuah karya, maka kita kehilangan satu poin kreatifitas dalam diri, dan jika ini dibiarkan terus menerus tentu tidak baik. So, sobat musti asah terus jiwa kreatifitas sobat dengan terus membuat karya-karya yang akan terus memunculkan kreatifitas untuk lebih mantap lagi... hehee
emm, mungkin itu dulu sedikit tentang pengalaman saya yang masih belum banyak juga di bidang desain grafis, dan bagi sobat yang sudah berpengalaman, bisa kasih masukan di kolom komentar...
terima kasih, semoga membantu yah sobat.... ^_^
tahukah sobat bahwa ada banyak sekali Penyakit yang seringkali menjangkit bagi para Desainer Grafis baik pemula atau bagi desainer yang sudah profesional.. bagi pemula seperti saya, terkadang saya merasa ada beberapa desain yang kurang enak dipandang, tidak puas melihat karya sendiri, kurang menarik, atau bisa juga merasa hasilnya sangat bagus, dan bisa diterima bagi orang lain,... nah keadaan itulah yang perlu kita stabilkan agar bagaimana caranya desain kita tetap bisa kita nikmati, dan bonusnya bisa dinikmati sama orang lain juga tentunya yoaaa....
berikut beberapa Penyakit yang terkadang menjangkit bagi desainer :
Ketakutan yang berlebih
rasa takut begitu sering muncul ketika kita sedang dihadapkan pada konsep yang ada, rasa ini dirasa sangat mengganggu saat mencapai puncaknya yaitu ketakutan seolah kita nanti tidak bisa memberi desain yang menarik, ketakutan tidak dapat mengembangkan konsep, ketakutan untuk mengolah warna-warna, ketakutan menggunakan ornamen, dan masih banyak lagi.. ini pastinya sangat berpengaruh juga pada hasil yang akan kita capai nanti. dan untuk mengatasinya cobalah sobat terus berpikir positif dan optimis akan diri sendiri, dengan begitu maka sobat akan mampu mengolah desain dengan maksimal sehingga hasilnya pun akan maksimal, tentu paling tidak untuk diri sobat sendiri, nah baru menarik menurut orang lain itu anggap sebagai poin plusnya....
Tidak Mampu Memunculkan Komunikasi Secara Visual
dalam dunia desain grafis, tentunya sobat sendiri sudah tahu bahwa ilmu desain grafis juga terkait di dalamnya adalah ilmu komunikasi secara visual, maka tentu sobat sebagai desainer grafis atau calon desainer pasti menerapkan komunikasi visual ini pada karya sobat, dan tentu ketika kita tidak mampu memunculkannya sungguh desain kita seolah tidak bermakna,,,, maka sebelum sobat terjangkit penyakit yang satu ini, sobat tentu harus persiapkan diri dengan mencari referensi tentang ilmu komunikasi yang berperan untuk memahami posisi sobat desainer grafis sebagai komunikator pembuat pesan yang akan dibaca oleh komunikan (si penerima pesan). dengan mengoleksi buku-buku tentang teori estetika, teori desain atau ilmu komunikasi akan sangat membantu sobat dalam menerapkan komunikasi visual pada desain sobat
Jiwa Kreatifitas Hilang
Wow, jangan sampai yah mudah-mudahan sobat, namun bagaimanapun ini bisa juga dialami bagi sebagian desainer, ingatlah bahwa keadaan kita hari ini tentu berbeda dengan kemarin, besok atau lusa... ketika kita tidak lagi mengasah kreatifitas untuk membuat sebuah karya, maka kita kehilangan satu poin kreatifitas dalam diri, dan jika ini dibiarkan terus menerus tentu tidak baik. So, sobat musti asah terus jiwa kreatifitas sobat dengan terus membuat karya-karya yang akan terus memunculkan kreatifitas untuk lebih mantap lagi... hehee
emm, mungkin itu dulu sedikit tentang pengalaman saya yang masih belum banyak juga di bidang desain grafis, dan bagi sobat yang sudah berpengalaman, bisa kasih masukan di kolom komentar...
terima kasih, semoga membantu yah sobat.... ^_^
2 komentar